Cara Belajar SEO Untuk Pemula

Bagi anda yang sudah memutuskan terjun ke dunia blogging atau bisnis online melalui website, mempelajari SEO adalah suatu kewajiban. Bahkan belajar SEO tidak boleh berhenti, mengingat algoritma Google yang terus berubah sehingga strategi SEO harus diperbaharui. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini Elfaaza Media menyajikan artikel Cara Belajar SEO untuk pemula.

Nah, untuk mempermudah cara belajar SEO untuk pemula ini, kami akan membagi artikel ini dalam 10 point utama:

• Konsep Dasar SEO
• Optimasi Kecepatan Website
• Optimasi Mobile Friendly
• Riset Kata Kunci/Keyword
• Membuat Konten
• Optimasi SEO On Page
• Optimasi SEO Off Page
• Membangun Backlink
• Faktor Yang Mempengaruhi Peingkat Google
• Evaluasi SEO

Kita akan memulai pembahasan dari yang paling dasar dan sederhana. Jadi, meskipun Anda seorang pemula, namun Anda akan bisa memahaminya dengan baik

Konsep Dasar SEO

Search Engine Optimization atau SEO adalah langkah untuk melakukan optimasi website agar mendapatkan peringkat teratas pada mesin pencarian semisal Google, Bing, Yahoo dan yang lainnya.

Situs web dengan peringkat teratas akan mendapatkan banyak trafik atau pengunjung secara gratis. Bahkan penelitian dari Infront Webworks menyatakan bahwa 91,5% trafik didominasi oleh situs web yang muncul pada halaman pertama hasil pencarian Google. Lebih detail lagi, tiga posisi teratas halaman pertama mendapat sebagian besar trafik. Kemudian untuk posisi keempat, kelima dan keenam masing-masing mendapat 29,6%, 13,1% dan 9,2%. Trafik dari pencarian inilah yang biasa orang sebut sebagai trafik organik.

Kabar baiknya lagi, pengunjung yang datang dari trafik organik ini cenderung lebih mudah terkonversi menjadi leads atau pelanggan. Bahkan menurut SimilarWeb, trafik dari pencarian organic 10 kali lebih mudah terkonversi daripada trafik yang datang dari media sosial.

Optimasi Kecepatan Website

Setelah mengetahui konsep dasar SEO, cara belajar SEO untuk pemula berikutnya adalah optimasi kecepatan website. Karena kecepatan adalah salah satu faktor penting yang menentukan peringkat Google. Karena Google menyukai situs web yang cepat.

Untuk mengukur dan memeriksa kecepatan web, jangan gunakan asumsi. Gunakanlah alat seperti Google Page Speed Insight atau GTMetrix. Setelah mendapatkan hasil penilaian, optimalkan website sesuai rekomendasi.

Jika masalahnya ada pada server, pastikan untuk menggunakan server dengan kualitas dan performa terbaik. Jika ada script yang mengganggu atau kesalahan konfigurasi, segeralah untuk diperbaiki. Ingatlah untuk selalu mengaktifkan teknologi kompresi seperti Brotli dan Gzip agar gambar tidak mengganggu kapasitas server karena besarnya ukuran.

Memastikan bahwa kecepatan situs web Anda sepenuhnya optimal adalah prasyarat untuk hasil yang terbaik.

Optimasi Mobile Friendly

Tahap berikutnya dalam cara belajar SEO untuk pemula adalah mempelajari cara optimasi website agar mobile friendly. Sekarang pengguna smartphone meningkat. Dan akses internet melalui perangkat seluler lebih besar daripada melalui desktop. Adalah kesalahan besar jika tidak membuat situs web yang ramah seluler.

Selain itu, mulai tahun 2018 Google secara resmi merilis algoritma Google Mobile First Index yang akan menilai performa website melalui crawling website versi mobile. Artinya performa website yang buruk versi mobile akan berpengaruh buruk terhadap penilaian SEO Anda.

Sayangnya masih banyak pemilik website yang kurang memperhatikan akan pentingnya performa website pada perangkat seluler. Padahal sumber trafik terbesar saat ini adalah dari perangkat seluler. Di Indonesia saja lebih dari 90% pengguna internet mengakses internet melalui perangkat mobile.

Agar website mobile friendly, caranya Anda dapat menginstal tema situs web yang responsive. Bukan itu saja, gunakanlah font yang mudah dibaca dan jangan lupa sediakan ruang putih yang cukup. Untuk optimasi yang lebih baik, gunakanlah plugin AMP (Accelerated Mobile Page).

Riset Kata Kunci/Keyword

Riset kata kunci sangatlah penting sebelum membuat konten. Adalah suatu kesalahan fatal membuat konten tanpa melakukan riset keyword terleih dahulu. Karena dengan riset kata kunci dapat membantu Anda memahami kebutuhan pengunjung internet.

Dalam melakukan riset keyword, ada lima hal yang perlu Anda perhatikan.

Pertama, Volume pencarian adalah banyaknya jumlah pencarian dalam kurun waktu tertentu, biasanya satu bulan. Kedua, tingkat kesulitan keyword menunjukkan tingkat kesulitan sebuah kata kunci untuk menduduki halaman pertama hasil pencarian. Ketiga, saran kata kunci adalah kumpulan kata kunci yang berkaitan dengan kata kunci yang Anda riset. Keempat, search intent adalah tujuan atau maksud yang diinginkan pencari untuk sebuah kata kunci. Dan terakhir, SERP atau Search Engine Result Page menunjukkan halaman-halaman yang menduduki peringkat 10 teratas pada hasil pencarian kata kunci yang Anda riset.

Terdapat beberapa tools yang dapat Anda gunakan untuk mencari kata kunci. Ada yang gratis dan berbayar seperti UbberSugest, Google Keyword Planer, MOZ, sampai Ahrefs.

Untuk pembahasan lengkap bagaimana cara riset kata kunci, Anda bisa membacanya di sini.

Membuat Konten

Tahap belajar SEO bagi pemula setelah riset kata kunci adalah membuat konten. Website dengan konten berkualitas tinggi akan dapat mendatangkan pengunjung yang bisa dikonversi menjadi leads.

Untuk menghasilkan konten yang berkualitas tinggi, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.

1. Konten harus relevan dengan kebutuhan pembaca Anda. Sehingga pembaca akan betah berlama-lama melihat situs Anda, dan ini menguntungkan. Berbeda jika konten tidak sesuai kebutuhan, maka pengunjung akan segera meninggalkan halaman situs web Anda dan ini merugikan karena akan meningkatkan bounce rate situs web Anda.

• Buatlah konten yang lengkap dan solutif. Kelengkapan sebuah konten adalah dari kuantitas dan kualitasnya. Kuantitas dinilai dari panjang konten/artikel. Google menilai artikel panjang sebagai artikel yang lengkap dan bisa menjawab pertanyaan para pencari. Rata-rata panjang artikel blog yang muncul pada halaman pertama hasil pencarian Google adalah 1890 kata. Jadi usahakan artikel yang Anda buat berkisar pada angka tersebut. Sedangkan secara kualitas adalah dari kemampuan artikel tersebut menjawab keinginan pencari.
• Buatlah konten yang tahan lama dan tidak mudah basi. Konten seperti ini biasanya berisi panduan, daftar, tips dan trik yang pembaca butuhkan. Orang menyebutnya evergreen content. Keyword untuk evergreen content biasanya yang orang cari setiap bulannya.

• Buatlah konten unik dan volume pencarian yang bagus. Semakin unik sebuah konten dengan volume pencarian yang bagus, semakin besar kemungkinan untuk menduduki peringkat teratas di hasil pencarian. Namun, untuk blog pemula disarankan untuk mencari konten dengan keyword yang persaingannya rendah. Hal ini untuk memperbesar kemungkinan bagi blog pemula berada pada halaman pertama karena kecilnya tingkat persaingan, sehingga bisa menambah trafik dengan cepat.

Bagaimana cara membuat artikel yang SEO friendly? silahkan baca Cara memuat artikel SEO untuk Blog/Website.

Optimasi SEO On Page

Ketika mulai belajar SEO, Anda jangan melewatkan untuk mempelajari optimasi SEO On Page. Ini adalah pekerjaan yang menekankan pada peningkatan factor internal situs web.

Beberapa komponen yang tercakup dalam SEO On Page seperti mengatur judul dan sub judul dengan benar, sebaran kata kunci yang wajar, deskripsi meta yang relevan dengan konten, gambar, internal link dan eksternal link. Anda bisa menggunakan Yoast SEO untuk mengecek konten apakah sudah sesuai dengan kaidah SEO atau belum, dan ikuti rekomendasi untuk memperbaikinya.

Adapun komponen diluar konten yang perlu Anda perhatikan adalah factor kecepatan dan keamanan website. Anda bisa menambahkan tools atau plugin untuk menambah kecepatan website. Sedangkan untuk keamanan website, Anda bisa menginstal SSL (Secure Socket Layer).

Selain itu Anda bisa menambahkan website Anda di Google Search Console dan memasang Google Analytics. Google Console adalah platform gratis bagi pemilik website untuk memonitor kinerja website di ranah pencarian organic Google. Sedangkan Google analytics berfungsi untuk mengidentifikasi perilaku pengunjung website. Dengan Google Analytics, Anda bisa mengetahui pergerakan pengunjung dan halaman mana yang paling banyak mendapat kunjungan.

Optimasi SEO Off Page

Kebalikan dari SEO On Page, langkah-langkah optimasi SEO Off Page memberikan upaya penekanan pada faktor diluar situs web.

Membangun backlink adalah salah satu upaya optimasi SEO off page. Backlink atau biasa disebut Inbound link adalah link yang terpasang dalam sebuah website/blog lain yang mengarah ke halaman blog/website Anda. Semakin banyak backlink ke website Anda, maka Google akan menganggap website Anda memiliki kredibilitas tinggi. Namun dengan catatan backlink tersebut dari website yang berkualitas.

Bagi pemilik bisnis, mendaftar ke Google Bisnisku adalah alternative lain setelah baclink. Hal ini karena akan meningkatkan visibilitas bisnis Anda, terutama di hasil pencarian lokal karena Google mengutamakan bisnis yang terdaftar pada Google Bisnisku. Menurut MOZ, Google Bisnisku menjadi penyumbang trafik terbesar untuk SEO lokal pada tahun 2017.

Membangun Backlink

Walaupun backlink masuk dalam SEO off page, namun membangun backlink harus mendapat perhatian khusus. Karena backlink merupakan hal penting yang tidak pernah berubah dalam SEO meskipun algoritma Google selalu berubah.

Saat Anda mulai belajar membangun backlink, bangunlah backlink yang berkualitas. Gunakanlah waktu senggang Anda untuk membangun backlink yang berkualitas dan dilakukan secara bertahap dan terus menerus.

Bagaimana cara membangun backlink? Ada berbagai cara untuk mendapatkan backlink berkualitas, baik berbayar maupun yang gratis. Untuk yang berbayar bisa melalui kerjasama content placement atau sponsor post. Bisa juga dengan mencari  di situs penyedia backlink seperti Raja Backlink.

Sedangkan yang gratis, Anda bisa menggunakan metode peletakan backlink profile, social bookmarking maupun guestpost. Ada juga situs web yang menyediakan backlink secara gratis dengan cara Anda membuka account pada situs tersebut atau menulis artikel atau membuat thread seperti pada About Me, Medium.com, scribd, kaskus dan lainnya.

Faktor Yang Mempengaruhi Peringkat Google

Setidaknya ada 200 faktor yang mempengaruhi peringkat suatu website. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi persaingan antar situs untuk berada di halaman pertama pencarian Google.

Banyaknya faktor penilaian yang digunakan Google ini bertujuan untuk menjaga keadilan dan mencegah manipulasi yang terjadi. Namun bukan berarti Anda harus memenuhi semua factor tersebut untuk berada di posisi teratas. Hal ini karena masing-masing faktor memiliki bobot penilaian yang berbeda. Anda cukup fokus pada beberapa factor utama saja seperti pada:

• Kualitas konten
• Backlink
• Search Inten Yang Sesuai Dengan Konten
• Website Yang Cepat
• Mobile Friendly
• Optimasi Kata Kunci
• Struktur Website Yang Rapi
• Keamanan Website
• Pengalaman Pengguna Yang Menyenangkan
• Memuat Informasi Bisnis Yang lengkap

Jika poin-poin ini Anda perhatikan dan optimasi dengan baik, bukan mustahil banyak pengunjung yang senang mampir ke website Anda yang pada akhirnya bisa menaikka  trafik web.

Evaluasi SEO

Ketika Anda sudah mempelajari dan mempraktekkan tehnik SEO di atas, satu hal  yang tidak boleh Anda lupakan adalah melakukan evaluasi. Ya, lakukan evaluasi terhadap setiap langkah optimasi SEO yang telah Anda lakukan. Evaluasi ini penting untuk memeriksa jika ada kesalahan yang terjadi pada setiap konten.

Selain itu, evaluasi SEO juga berguna untuk memperbaharui langkah optimasi jika ada rilis algoritma baru dari Google. Untuk membantu dalam melakukan evaluasi SEO, Anda bisa membuat checklist yang berisi langkah-langkah SEO yang telah dilakukan untuk evaluasi. Setidaknya lakukanlah evaluasi enam bulan sekali agar hasilnya maksimal.

Belajar SEO Mudah Dan Mengasyikan Bukan?

Itulah poin-poin dasar cara belajar SEO untuk pemula yang harus Anda pahami. Meskipun banyak hal yang harus dipelajari, namun dengan metode dan langkah yang tepat, Anda akan dengan mudah menguasai tehniknya. Tentunya dengan catatan harus terus belajar dan mempraktekkannya pada website Anda. Bahkan belajar SEO bisa menjadi hal yang mengasyikkan.

Hal terpenting dalam belajar SEO adalah jangan pernah berhenti untuk belajar. Akan banyak kemungkinan algoritma google berubah-ubah dimasa mendatang. Dan ini akan menuntut para pemilik website atau blog untuk mencari tehnik-tehnik terbaru optimasi SEO untuk mendapatkan hasil terbaik. Dan kami percaya, Anda dapat melakukannya.

Bagaimana menurut Anda tentang belajar SEO? Mengasyikkan bukan?