Salah satu hal terpenting dalam melamar pekerjaan adalah CV/curriculum vitae. Perekrut akan mempelajari curriculum vitae para pelamar sebelum memutuskan untuk mengundangnya untuk interview. Maka dari itu, penting bagi para pencari kerja untuk mengetahui cara membuat curriculum vitae yang baik dan menarik.
Curriculum vitae, atau orang sering menyebutnya Daftar Riwayat Hidup berisi tentang perjalanan dan pengalaman kehidupan seseorang. Biasanya berisi tentang riwayat pendidikan, pengalaman bekerja dan keahlian yang Anda miliki.
Hampir semua orang bisa membuat curriculum vitae sendiri. Namun untuk mengemasnya menjadi sesuatu informasi yang menarik bagi perekrut, perlu tahu elemen-elemen apa saja yang akan dicantumkan dan tahu cara membuat curriculum vitae yang menarik.
Elemen-Elemen Curriculum Vitae
Walaupun curriculum vitae berisi tentang riwayat hidup, namun tidak semua informasi yang ada harus Anda masukkan ke dalam CV. Cukup beberapa informasi yang dibutuhkan dan relevan saja.
Berikut ini beberapa elemen yang penting untuk Anda cantumkan dalam membuat Curriculum Vitae yang menarik.
1.Deskripsi Diri
Satu paragraf yang merupakan gambaran ringkas tentang diri Anda, biasanya terdiri dari 3 sampai 5 kalimat. Deskripsikan diri Anda secara singkat, jelas dan menonjolkan keahlian atau pengalaman Anda. Pastikan deskripsi Anda bisa menarik perhatian perekrut untuk membaca lebih lanjut CV Anda.
Contoh:
“Lulusan S1 Ilmu Sosial & Politik Universitas Jember. Memiliki Pengalaman sebagai jurnalis di sebuah media massa di Surabaya. (Nama Anda) memiliki kemampuan analisa yang baik, bertanggung jawab dan bisa diandalkan. Terbiasa berkomunikasi dengan seluruh lapisan masyarakat dan bekerja dateline”.
2.Data Diri
Berisi tentang data pribadi yang penting, agar perekrut bisa dengan mudah menghubungi Anda seperti:
Nama Lengkap
Alamat
Nomer Telp
Website Pribadi (Linkedin)
Sebaiknya tidak mencantumkan data pribadi yang tidak berkaitan dengan pekerjaan seperti: agama, suku, status pernikahan, nomer KTP. Untuk email, jangan menggunakan nama email alay seperti cebby_123@gmail.com, k4mvr3t@yahoo.co.id dan yang semisalnya. Jika belum memiliki email, buatlah email terlebih dahulu dengan nama asli Anda.
Mungkin 10 tahun yang lalu, informasi seperti ini masih lazim dicantumkan. Namun sekarang, keahlian dan profesionalitas yang lebih dipentingkan oleh perusahaan modern.
3.Pengalaman Kerja
Gunakan metode format reverse chronological, yaitu mengurutkan pengalaman dari yang terbaru terlebih dahulu. Dengan metode ini, perjalanan dan pencapaian karir Anda mudah terbaca.
Tuliskan posisi, nama perusahaan, lama bekerja dan deskripsi pekerjaan.
Contoh:
Warehouse Staff | PT. Mega Persada
Sept 2019 – Sekarang
- Menjamin ketersediaan bahan baku untuk proses produksi sesuai rencana produksi
- Memastikan akurasi data stock bahan pada program system
4.Keahlian
Cantumkan skill/keahlian yang sesuai dengan pekerjaan yang akan Anda lamar, baik hard skill maupun soft skill. Menuliskan keahlian pada curriculum vitae akan memudahkan perekrut untuk mempertimbangkan kandidat mana yang sesuai dengan lowongan kerja yang mereka butuhkan.
Contoh:
- Bahasa : Inggris, Jepang
- Komputer : Microsoft Office, Photoshop, Corel Draw
- Pemrograman : MySQL, Java Script
- Soft Skill : Komunikasi, problem solving, kreativitas
5.Pendidikan
Tuliskan riwayat pendidikan formal dari yang terakhir sampai yang paling awal. Anda bisa mencantumkan IPK di sini. Bisa juga menambahkan judul skripsi jika pekerjaan yang Anda lamar relevan dengan skripsi yang Anda buat.
Contoh:
Universitas Mercu Buana | Psikologi
Juli 2015 – Juni 2019
- Cum Laude dengan IPK 3,82
6.Informasi Tambahan
Pada akhir CV, Anda bisa menambahkan informasi lainnya yang relevan dengan, seperti:
- Pelatihan
- Penghargaan
- Penelitian ilmiah atau publikasi
- Sertifikat
- Organisasi
Informasi seperti ini akan membuat perekrut semakin tertarik dengan Anda.
Contoh:
- Basic Training Leadership (BTL) – Sept 2020
- Supervisory Skill Training (SST) – Juni 2021
Itulah beberapa elemen yang perlu Anda cantumkan untuk membuat curriculum vitae yang menarik.
Mencari Referensi Curriculum Vitae Dari Internet
Bagi Anda yang baru lulus atau baru pertama kali membuat curriculum vitae, pastinya merasa kebingungan untuk membuatnya. Anda bisa mencari dan melihat contoh-contoh CV yang ada di internet.
Namun tetaplah membuat CV sesuai dengan kemampuan dan keahlian sebenarnya yang ada pada diri Anda. Jangan karena terinspirasi CV orang lain, Anda memaksakan menulis sesuatu yang tidak ada pada diri Anda. Hal ini akan menyulitkan ketika menghadapi pertanyaan-pertanyaan saat interview nantinya.
Pastikan Tidak Ada Salah Ketik
Hal terpenting dalam cara membuat curriculum vitae yang baik adalah memastikan tidak ada salah ketik. Baca dan cek berulang kali CV yang telah Anda buat, apakah ada salah ketik dalam ejaan, nama perusahaan, alamat email maupun nomer telepon.
Hal ini kelihatan sepele, namun seringkali terjadi. Padahal CV adalah sesuatu yang pertama kali dilihat perekrut yang bisa memberikan gambaran singkat dari sang pembuat.
Sertai Dengan Surat Lamaran Kerja
Ketika Anda ingin melamar pekerjaan, kirimkanlah surat lamaran kerja yang Anda lampiri dengan CV. Surat lamaran kerja berfungsi sebagai pembuka dan undangan untuk membaca CV yang Anda kirimkan.
Apalagi ketika Anda mengirimkan CV melalui email, tentu akan aneh kalau hanya mengirimkan lampiran CV saja tanpa surat lamaran kerja yang tertulis di email.
Sesuaikan CV setiap Kali Melamar Pekerjaan
Mungkin dalam satu tempo Anda melamar beberapa lowongan pekerjaan, dua, tiga dampai puluhan dengan posisi dan bidang yang berbeda-beda.
Nah, ada baiknya sesuaikan CV Anda dengan pekerjaan yang akan Anda lamar. Karena setiap lowongan pekerjaan memiliki deskripsi dan penekanan keahlian yang berbeda-beda. Dengan demikian CV Anda cocok dengan jenis pekerjaan yang Anda lamar.
Manfaatkan Curriculum Vitae Online
Jika Anda bergabung dengan situs-situs lowongan kerja, manfaatkan platform yang mereka sediakan untuk membuat curriculum vitae online online.
Beberapa situs lowongan kerja terpercaya menyediakan fitur ini untuk memudahkan para penggunanya dalam melakukan apply sebuah lowongan kerja.
Kesimpulan
Curriculum vitae merupakan hal yang paling penting ketika melamar sebuah pekerjaan. Maka dari itu perlu mengetahui bagaimana cara membuat curriculum vitae yang benar.
Harus diperhatikan elemen-elemen apa saja yang akan dicantumkan, strukturnya bagaimana, dan seperti apa desainnya. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut di atas, CV Anda akan terlihat profesional dan perekrut akan tertarik dan mempertimbangkan Anda untuk proses wawancara kerja.
Demikian artikel cara membuat curriculum vitae yang baik dan menarik. Semoga bisa membantu Anda mendapatkan pekerjaan dan karir yang cemerlang.
Sukses selalu buat Anda.